Pilkada DKI Jakarta 2017 dinilai sebagai momentum bagi warga untuk memilih pemimpin sejati yang peduli terhadap rakyatnya.
Hinca Panjaitan meminta semua pihak menghormati suara rakyat Banten yang telah memilih pemimpinnya.
Rakyat sudah pintar sehingga rakyat mampu memilih pemimpinnya sesuai hati nurani.
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur bisa menjadi momentum penyatuan umat dan ulama dalam memilih pemimpinnya.
Untuk itu, Zulkifli mengimbau untuk memilih pemimpin secara rasional dengan akal sehat.
Banyak orang bilang bahwa rakyat kita sudah cerdas, tidak mungkin bisa dibohongi. Ini ungkapan yang berlebihan. Buktinya, rakyat sering gagal memilih pemimpin yang baik.
Bila pemerintah mempunyai kewajiban melayani masyarakat maka menurut Zulkifli Hasan, rakyat juga memiliki kewajiban memilih pemimpin yang baik.
Memilih pemimpin bukanlah seperti membeli kucing dalam karung. Agar negara tak terperosok ke ambang kehancuran, ia harus didasarkan pada pertimbangan yang jelas dan terukur.
Koordinator Presidium Aliansi Pencerah Indonesia (API), Muhammadi Izzul Muslimin mengatakan bahwa sejak adanya Pemilihan Presiden secara langsung di Indonesia, Muhammadiyah selalu membuat pedoman dan petunjuk agar warganya tidak salah dalam memilih pemimpin.
Rakyat Republik Demokratik Kongo kembali melakukan pemungutan suara pada Minggu untuk memilih pemimpin baru pertama mereka sejak 2001 di tengah penundaan yang disebabkan oleh cuaca dan kesulitan teknis.